SS Award: Laporan 1

Moshi-moshi, minna-tachi!

Yoooosh, udah lama nggak nulis di blog ini! Sori, ternyata ngelabil di tumblr asyik juga, ya, meskipun kadang-kadang penghuninya bikin sakit hati *tabokin para sourceless posters*

Oke, jadi, di posting kali ini ada pengumuman tentang rencana Cerulean Crown--gue dan partner-in-crime gue, Sisil--untuk membuat fanfic tentang ajang pemberian penghargaan! Kali ini fandom yang akan jadi korban penistaan kami berdua adalah Saint Seiya. Yep, another anime fandom. Buodo amat. Lagi maniak-maniaknya sih. Ini salah seri spin-off itu...

(Lho, jadi curhat?)

Ahem... karena kita berdua udah pengalaman bikin beginian, jadi intinya gampang disimpulkan.

• Chapter pertama adegan pembukaan... red carpet, most probably. Sekalian ngumpulin voting yang bakal digunakan untuk menentukan pemenang-pemenang di chapter 2.
• Chapter terakhir itu Best Character dan All-Time Achievement, dan yang terakhir itu pilihan kami mutlak.
• Kemudian ngumpulin pendapat apakah mau ada chapter bonus berisi party yang super kacau

Yang bikin pusing cuma:

1. Jumlah award yang mau disebutin.
   Di atas 10 seperti Reborn! Award? Mati aja kitaaaa :|
2. Sistem votingnya.
   Oke, memang voting biasanya dilakuin lewat review (atau kalau mau ganti vote, bisa ngePM kita), tapi mengingat jumlah penghuni fandom yang sedikit dan tidak meyakinkan kalau mayoritas otaknya sinkron sehingga kami khawatir akan menyebabkan beberapa karakter sekaligus meraih satu award yang sama.
   Apakah harus diberlakukan aturan 1 award untuk SATU pemenang saja, atau 1 award boleh berbagi untuk 2 orang atau lebih?
   Atau perlu dilakukan kuis semacam yang dilakuin elita-san di Hetalia Awards-nya? Reviewer yang paling pertama memberi jawaban benar maka jumlah votingnya akan dilipatgandakan?
   Lalu, apa perlu diberi batas waktu sehingga vote yang masuk setelah lewat deadline akan dinyatakan invalid?

Kurang lebih itu aja sih. Masalah alur, jatah host, keputusan akan menghancurkan imej karakter baik dengan membuat mereka OOC atau apa, dan lain-lain alhamdulillah sudah beres. Tinggal dua di atas aja yang belum kelar lantaran tadi kebanyakan ngobrol ngalur ngidul modem melabil dan rapat terpaksa diberhentikan.

(Oke, sebenernya kita juga agak galau apakah mau melakukan self-insert atau reader-insert, tapi itu nggak penting, 'sih.)

Sekian laporan dari rapat pertama ini. Sutradara Sherenia, off!