Pinned

Translating Commission

Monday, March 23, 2009

E-Fam Story: Part 2

Moshi-moshi, minna-san!

Hayo hayo...kita lanjutkan cerita gila ini XD

-------------------------------------------------

Dos Chapitre

Setelah bertekad untuk menyelamatkan Sora dan yang lainnya dari tangan penculik, Lady Mary mempersiapkan para ladies untuk berperang melawan penjajah (?). Ia mempersenjatai mereka semua dengan perlengkapan miliknya.

Mary: Semuanya sudah pegang senjata? *mengangkat AK-47*
S.L.: SIAAAAAAAAAAAPPPP!!!! *membawa senapan, pistol, pedang, granat, bom, mesiu, bazooka, kanon dan berbagai senjata lainnya*
Mary: Baiklah! Mari kita berangkat!!!
Jess: Eh tunggu...ke sananya pake apa?
Kuromimi: Iya ya...kalau pakai mobil bakal lama sampainya...
Melati: Pakai pesawat aja!!!
Ru: Nanti reservasi tiketnya mahal dan lama...
Millie: Seandainya Bonaparte bisa terbang...
Anya: Huyuh~ Anya pengen deh, Niichan beliin Anya helikopter atau semacamnya...

SFX: Brrrmmmm...ciiiiiiiiittt!

Lachesis: Siapa lagi itu?
Melati: Kita lihat yuk!
Para Slayer ladies berlari ke luar dan melihat sebuah limousine panjang telah terparkir di depan rumah. Mereka langsung melongo kaget. Tapi begitu melihat siapa yang keluar dari dalam mobil itu, mereka merasa sedikit lega.

Anya: Dede Ciel!!! Kakak Ren!!! \(^0^)/
Ren-chan dan Ciel: Tadaima, minna-san!!!
Wind_fox: Kami pulang, semuanya...
Kuromimi: Ya ampun, ternyata Dear Ren, Ciel dan Wind toh...
Natsun: Baru pulang dari liburan keluarga ya?
Anya: Oleh-olehnya mana?
Ren-chan: Kyahahahaha...tenang saja, ada banyak di dalam! Eh tapi kok yang ada Cuma para wanita nih? Otousan dan ojisan mana?
Lachesis: Ya itu lah masalahnya...

Mereka menjelaskan apa yang terjadi pada Sora dan yang lainnya. Ketiganya shock, apalagi Ren-chan.

Ren-chan: Kurang ajar banget sih tu orang! Ngapain juga nyulik Ojisan dan yang lainnya?! Minta mati ya?!
Mary: Betul itu, Ren! Makanya, kita sekarang sedang mencari cara untuk ke Gunung Merapi itu...
Wind_Fox: Naik pesawat aja, cepat kok.
Jess: Batas waktunya kan Cuma 3 hari...nanti kalau pakai pesan tiket dan semacamnya lama...
Ren-chan: Nyahahahha...itu sih tidak perlu khawatir...Ciel-kun, aku pinjemin ‘itu’ ke mereka ya?
Ciel: Terserah kamu saja, sayang ;)
Ren-chan: *mengeluarkan sebuah remote dan memencet salah satu tombolnya*

Tiba-tiba, sebuah helikopter datang dan melayang rendah di atas kediaman Slayers. Semuanya shock. Tampak lambang dari keluarga Phantomhive tercetak di badan helikopter yang berwarna hitam pekat itu. Ru, Melati, Millie dan Anya bersemangat melihatnya. Mary, yang menyadari bahwa helikopter itu dilengkapi dengan misil dan rudal terpesona.

Mary: Ciel, apa misil itu bisa dipakai?
Ciel: Tentu, Mary-ojosama. Helikopter itu memang disiapkan untuk misi penyelamatan seperti ini.
Mary: Bagus! Kalau begitu, kita berangkat menjemput Papi Sora dan yang lainnya pakai ini! Ayo semua!!!
S.L.: SIAAAAAAAAPPPP!!!!
Ren-chan: Ciel-kun, Wind-chan, kalian jaga di rumah ya...
Wind_Fox: Heee? Mommy Ren mau kemana?
Ren-chan: Mom mau ikut mereka menyelamatkan yang lainnya. Soalnya Mom ga rela kalau Otousan sama yang lainnya diapa-apain sama penculik itu...
Ciel: Oke...hati-hati ya, watashi no tsuma ;)
Ren-chan: Iya....jangan selingkuh mentang-mentang aku pergi ;) Wind-chan, awasin daddy-mu ini ya... ;)
Wind_Fox: Oke deh, mommy!! :dadah
Ciel-kun: Hati-hati, minna! :dadah

Maka, para Slayer Ladies pun mengendarai helikopter itu untuk pergi ke Gunung Merapi. Bagaimanakah kelanjutan ceritanya? Tunggu kehadiran chapter 3!!!

To be Continued...

No comments:

Post a Comment